Konten [Tampil]
Lauk atau dikenal gulai merupakan makanan pendamping nasi. Di Bengkulu lauk disebut gulai. Gulai merupakan makanan berkuah santan yang dimasak dengan menambah berbagai macam bahan pelengkap lainnya. Bahan pelengkap itu bisa berupa ikan, ayam, daging, serta berbagai lauk Pauk yang merupakan sumber protein hewani atau dapat juga dicampurkan dengan sayuran seperti pakis, terong, kacang-kacangan, rebung, dll
Berikut berbagai gulai khas Bengkulu
Gulai kepala ikan
Gulai paku adalah sayuran pakis yang dimasak bersama bumbu gulai yaitu santan kelapa, cabe rawit, bumbu pelengkap. Sayur pakis mempunyai tekstur yang unik. Tidak seperti sayuran lainnya yang mudah layu kalau dimasak terlalu lama, sayur paku justru menjadi kenyal dan nikmat dengan paduan santan dan bumbu gulai. Untuk lebih nikmatnya biasanya ditambahkan udang atau potongan ikan di dalamnya. Sayur paku juga bisa dijadikan teman makan lontong. Di beberapa daerah, sayur paku ini bisa dibuatkan rendang dengan rasa yang unik.
Gulai Rebung
Rebung merupakan tunas bambu yang di asamkan. Cara pengolahannya ada beberapa macam yaitu rebung asam yang diolah dengan cara tunas bambu di bersihkan lalu diiris memanjang kemudian direndam air hingga beberapa malam sampai terasa asam dan mengeluarkan bau asam yang khas. Pengolahan lainnya yaitu dengan cara merebus tunas bambu yang telah diiris bulat - bulat. Hasil rebusan ini berwarna kuning, nah rebung yang berwarna kuning ini tidak asam dan biasanya bisa dimasak bersama santan manis.
baca juga : Kwetiaw enak di Bengkulu
baca juga : Kwetiaw enak di Bengkulu
Pengolahan rebung asam untuk dijadikan gulai rebung tidaklah sulut. Bahan utamanya yaitu santan kelapa, cabe merah, bumbu-bumbu pelengkap seperti laos, kunyit, jahe dan daun salam. Gulai rebung agar menjadi nikmat ditambahkan dengan potongan ikan segar. Dijamin Anda akan nambah makannya. Perpaduan rasa asam, gurih, pedas nya semakin menambah semangat makan Anda.
Olahan rebung juga bisa menjadi Lemeah. Lemeah ini merupakan makanan khas daerah Rejang salah satu daerah di Bengkulu. Bahanya yaitu rebung asam yang dicincang halus dan diasamkan bersama rebusan ikan. Air rebusan ikan dan rebung akan menjadi Lemeah yang nikmat jika diolah dengan baik.
Gulai Umbut Rotan
Pernahkah kalian membayangkan jika Rotan yang biasa digunakan untuk furnitur, kursi dan hiasan lainnya bisa dimakan? Di Bengkulu banyak ditemukan pedagang penjual Umbut Rotan bentuknya seperti Rotan panjang-panjang, namun Rotan yang digunakan adalah Rotan muda.
Gulai Umbut Rotan adalah campuran Rotan muda yang telah dibersihkan lalu di gulai bersama campuran bahan bahan lainnya. Biasanya gulai umbut Rotan ditambahkan dengan potongan ikan asap rasanya mantap dan nikmat.
Rendang Lokan
Rendang lokan merupakan asli dari daerah Muko-muko. Daerah ini memang penghasil Lokan sejenis kerang yang berukuran besar. Pengolahannya dengan menambahkan bumbu rendang, yaitu kelapa yang di sangrai lalu digiling hingga mengeluarkan minyak. Dimasak bersama santan kental, bumbu cabe, laos, kunyit, jahe, daun salam, sereh, daun jeruk. Proses masaknya hingga kuah menjadi kental dan setengah kering.
Untuk lebih jelasnya tentang rendang lokan pernah juga diposting di sini ya
Untuk lebih jelasnya tentang rendang lokan pernah juga diposting di sini ya
Lawar
Lawar adalah makanan khas Bengkulu Tengah, bentuknya menyerupai urap. Lawar berbahan dasar barang keladi atau talas yang terlebih dahulu di rebus. Talas yang digunakan adalah talas sayur yang tidak terasa gatal. Setelah direbus Batang keladi dicampurkan kelapa parut yang agak muda, campuran bumbu seperti bawang, kencur, cabe merah atau cabe rawut, gula merah serta jeruk nipis. Dapat juga ditambahkan daun peoaya, bunga pepaya, atau daun singkong.
Gulai Unji
Gulai Unji memiliki rasa yang khas, Unji merupakan bunga dari rumpun tanaman yang sebangsa seperti laos. Bunganya ini dijadikan sayur atau lalapan. Gulai Unji biasanya dimasak bersama terong, kacang panjang, potongan ikan salai yaitu ikan yang diasapkan.
Ikan Salai
Nah, ikan ini mudah dijumpai di Bengkulu, Berbagai jenis ikan dapat dijadikan ikan salai. Ikan salai adalah ikan yang diawetkan dengan cara diasapkan. Proses pengasapannya cukup unik, dahulu pengasapan ikan cukup digantungkan di atas perapian hingaa beberapa hari. Ikan lama kelamaan akan menjadi kering dan berwarna kecoklatan. Berbagai jenis ikan bisa dijadikan ikan salai namun yang populer di sini yaitu jenis ikan lele cukup diminati oleh masyarakat. Namun tidak menutup kemungkinan ikan lainnya.
Ikan Pais
Ikan pais adalah lauk khas di Bengkulu. Bentuknya mirip pepes. Bahan dasarnya dari ikan kecil-kecil yang dibakar bersama bumbu kelapa parut dan rempah-rempah lalu dibungkus daun pisang dan di bakar diatas bara api. Aroma ikan pais sangat khas perpaduan bumbu bakarnya semakin menambah selera makan. Ikan pais lebih nikmat jika dimakan bersama nasi panas. Rasa pedas dan gurih dari bumbu menyatu dengan rasa ikan betul-betul nikmat.
Belum pernah makan semua aku mba :p semoga bisa berkunjung ke Bengkulu ^^
ReplyDeleteAyuh ke sini mba Herva kopdaran kita hehe..
Deletesemua menu itu, biasa hadir dimasak di rumah Yurma, hari ini alhamdulillah gulai palak ikan :D
ReplyDeletesemua enak-enak mba tergantung yang masaknya ya hehe..
DeleteYum! jadi laper deh hihihi...
ReplyDeleteSebagian besar udah lumayan kenal, karena sebelumnya masih sedaerah kita; dalam rumpun Sumsel. Sama. Bilangnya gulai juga di Palembang.
Yang penasaran belum pernah nyobain itu yang lawar dan lokan.
Mungkin kalo liat langsung bisa tau, karena kadang beda nama aja hehhee.
Ntar ke Bengkulu mau kulineran ini ah. Makasih referensi kulinernya, Mbak :*
Yuk, lawar dan rendang Lokan huaahh ajib banget deh mba. Ayuh ke Bengkulu
DeleteKebayang gulai Paku-nya dimakan sama nasi panas hmmm enyaakk~
ReplyDeleteIya, mba..enyaaak bangetttzzz
DeletePas bangettt buka tulisan ini di jam makan siang..menggugah selera banget.hehe
ReplyDeleteMakan yukkk
DeleteWah, saatnya maksi...nemu bermacam ikan eh gulai, laper tingkat dewa nih jadinya 😁
ReplyDeleteGambarnya belum dapat versi lengkapnya mba
DeleteJd tambah daftar menu mkn cuma d jkt sulit y carinya.. ngebayangin dh enak aj mknnya
ReplyDeleteIya itu menu ndesoo banget, asli daerah hehe
DeleteAku jadi penasaran sama ikan pais. Semoga aku bisa ke Bengkulu dan menikmati kulinernya langsung.
ReplyDeleteIkan paus itu biasanya ikan kecil kecil yang di bakar di dalam daun pisang dibumbui kelapa muda dan bumbu
DeleteDi t4ku kalau gulai itu biasanya gulai daging kambing, sama juga dikasih santan kentalll
ReplyDeleteHehe..beda daerah beda cara memasaknya dan istilahnya ya mba
Deletegulai kepala ikan ini menu favorit kami di rumah mbak
ReplyDeleteSamaaa enaak pake nambah beberapa kali haha
DeletePaling suka tuh gulai kepala ikan.raasanyo nendang banget hahahaha
ReplyDeleteApalagi kalau ikannya ikan karang, hmm maknyosss
DeleteLemaknyooo... Masakan bengkulu mirip2 masakan orang Ogan, ya. Ibu saya juga suka masak rata2 masakam itu. Yummyy... Bikin selera makan naik berlipat-lipat :D
ReplyDeleteOgan Sumatera Selatan ya mba, mungkin nenek moyangnya dulu satu haha..jadi turun temurun
DeleteMasakan bengkulu mirip2 sama masakan padang ya mbak,, ibuku sering masak gulai kepala ikan dan gulai paku.. sedap nian mbaaak
ReplyDeleteIyaaa...kannkita sama sama pesisir pantai hhehe jadi ikan mendominasi...
DeleteBikin ngiler aja ini mah, kapan ya bisa mencicipi langsung di Bengkulu :)
ReplyDeleteBikin ngiler aja ini mah, kapan ya bisa mencicipi langsung di Bengkulu :)
ReplyDeleteMb witaaaa, mbul nodongin piring
ReplyDeleteIya, sinih..tak tambahin gulai kepala ikan, ikan pais, gulai paku, Umbut rotan, sama Rotan rotannya sekalian haha..
Deletegulainya banyaaaak ya mba macamnya :)..all look yuuum :). Salam kenal..
ReplyDeleteMbak, saya mendadak lapeer
ReplyDeleteWaduh, pas nggak tepat nih momennya pas saya buka postingan ini. Hihihi, bikin saya malam-malam kelaparan. TFS ya Mbak. Saya belum pernah ke Bengkulu. Mungkin suatu saat ke sana, saya coba segala makanan yang ada kayak di postingan Mbak ini deh :)
ReplyDeleteWaish..mantap gulainya mbak
ReplyDeleteehmmmm ............ kepala ikannya itu bikin perut keroncongan nahan laper
ReplyDelete