Jaga Keuangan di Menjelang Usia 40-an

Jaga Keuangan menjelang usia paruh baya adalah sebuah effort yang bagus. Karena usia 40-an biasanya akan banyak sekali pengeluaran dalam rumah tangga.

Usia 40 tahun tergolong usia tidak produktif lagi. Biasanya tubuh seseorang sudah mulai menampakkan gejala penyakit tertentu. Mulai dari penyakit akibat tekanan darah, penyakit akibat kurang lancarnya sistem pencernaan, kerusakan sistem pernafasan hingga berbagai penyakit tulang akibat pertambahan usia. Selain itu stress berlebihan juga menyebabkan berbagai penyakit seperti asam lambung, penyakit mental dan sebagainya akibatnya seseorang yang memasuki usia 40 tahunan akan rentan keluar masuk rumah sakit dan rutin mengkonsumsi obat.

Secara tidak langsung pengalaman bekerja pasti terganggu, di usia 40 tahun akan sangat menganggu produktifitas seseorang. Pada Akhirnya kemampuan untuk mencari uang untuk kebutuhan sehari-hari pastinya terganggu pemasukan berkurang dan menipisnya keuangan. 

Orang yang memasuki usia 40 tahunan akan berhadapan dengan biaya pendidikan anak-anaknya. Biasanya anak anak mulai memasuki jenjang pendidikan menengah dan tinggi yang artinya biaya pendidikan sangat banyak. 

Biaya pendidikan anak termasuk SPP, biaya masuk sekolah, kebutuhan sekolah peralatan sekolah, uang makan dan transportasi anak semakin meningkat. Hal ini akan berdampak pada ekonomi yang kian menurun.

Bagi orang yang masih memiliki orang tua ketika Pada usia 40 tahunan maka usia orang tua kita sudah memasuki 60 tahun ke atas yang tentunya orang tua sudah semakin renta dan membutuhkan perawatan dari anak anaknya. Hal ini berarti semakin berat tanggungan karena merawat orang tua artinya membutuhkan simpanan dana untuk biaya perawatan kesehatannya yang kian menurun. Apalagi jika orang tua tidak memiliki dana pensiun maupun tabungan hari tua tentunya semua biaya perawatan mereka adalah tanggung jawab kita sebagai anaknya.

Seiring bertambahnya waktu maka perubahan zaman menjadi sangat cepat. Jika beberapa tahun lalu dalam sebuah keluarga sudah cukup memiliki satu ponsel saja yang digunakan untuk seluruh anggota keluarga maka tidak berlaku di zaman sekarang dimana masing masing anggota keluarga sudah harus memiliki ponsel atau smartphone masing masing. Artinya pengeluaran untuk alat komunikasi satu ini sudah meningkat.

Setiap anggota keluarga wajib memiliki  smartphone artinya juga wajib mengeluarkan uang untuk membeli kuota yang tentunya akan meningkatkan pengeluaran kita. 

Agar kita berhasil melewati tantangan usia 40 tahunan maka kita membutuhkan keuangan  yang akan menjaga keuangan kita dari hal hal yang tidak diinginkan. Kesalahan dalam pengelolaan keuangan maka tentunya akan berdampak pada kehidupan kita masa mendatang. Untuk itu percayakan kepada ahli jasa keuangan agar dapat mengelola keuangan kita menjadi lebih baik.

Jasa keuangan terpercaya akan mampu memberikan referensi bagi kita menjadi sehingga dapat sukses mengatur keuangan di masa mendatang.