5 Hal Yang Wajib Dilakukan saat Memulai Usaha dengan Pinjaman Online

Menginjak 15 tahun pernikahan setidaknya ada beberapa pos pengeluaran yang semakin bertambah seperti biaya pendidikan  anak dan kebutuhan bulanan. Kondisi ini menjadi peringatan agar lebih berhati-hati dalam pengelolaan keuangan. Aku dan suami mulai memikirkan bisnis sampingan yang harus dikerjakan agar dapat menambah penghasilan. 

Seperti halnya keluarga lainnya yang telah memiliki anak usia sekolah kami juga merasakan bahwa kebutuhan biaya pendidikan anak kian menggendut. Si sulung menginjak usia SMA yang artinya tak lama lagi ia akan mengenyam pendidikan perguruan tinggi. Oleh karena itu kebutuhan biaya akan semakin besar lagi.

Bicara tentang usaha sampingan memang sebaiknya ada sebagai passive income. Usaha sampingan ini juga akan menutupi besarnya pengeluaran seiring dengan bertambahnya  usia anak. 

Untuk memulai sebuah usaha sampingan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:

Usaha sampingan yang dikerjakan membutuhkan modal. Tentukanlah dari mana sumber modal yang akan digunakan untuk membangun sebuah usaha sampingan. Beberapa sumber modal antara lain:

Tabungan dapat dijadikan modal usaha dengan catatan wajib dikembalikan. Jadi saat menggunakan tabungan sebagai modal usaha kita wajib menyisihkan dari keuntungan untuk pengembalian modal. Anggaplah modal dari tabungan tersebut adalah pinjaman sehingga kita akan disiplin mengembalikannya.

Modal dapat berasal dari penjualan aset misalnya kendaraan, tanah, rumah, dll. Sama halnya seperti tabungan tadi modal yang didapatkan dari penjualan aset wajib dikembalikan meskipun dengan  cara mengangsur. Jadikan modal seperti pinjaman agar kita disiplin dalam pengembaliannya.

Modal dalam bentuk pinjaman sering dilakukan oleh pelaku usaha yang tidak memiliki tabungan maupun aset. Solusi dari kebutuhan modal usaha adalah dalam bentuk pinjaman. Pinjaman dapat dilakukan di lembaga resmi seperti perbankan, koperasi maupun dari seseorang yang percaya kepada kita. Karena bentuknya pinjaman maka wajib bagi pelaku usaha untuk disiplin dalam pengembalian pinjaman tersebut dalam bentuk angsuran dengan jangka waktu tertentu. 

Beberapa jenis pinjaman yang dapat dilakukan pelaku usaha antara lain:

KUR atau dikenal dengan kredit usaha rakyat adalah bentuk pinjaman modal usaha kepada pemilik usaha dengan jaminan tertentu. Besarnya disesuaikan dengan bentuk usaha yabg dijalankan. Pihak Bank meminjamkan modal dengan perjanjian pengembalian dalam bentu angsuran dalam jangka waktu tertentu.

Koperasi adalah lembaga yang didirikan oleh sejumlah kelompok yang berisikan anggota dalam suatu lembaga tertentu. Anggota koperasi biasanya memiliki simpanan wajib dan simpanan khusus yang dapat digunakan oleh anggota yang membutuhkan. Pinjaman ini sifatnya disesuaikan dengan hasil rapat anggota koperasi baik besar pinjaman, bunga dan bagi hasil. Anggota yang meminjam akan mengembalikan pinjaman dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan akad yang disepakati di awal.

Cara lainnya adalah dengan aplikasi pinjaman online. Namun cara ini perlu kehati-hatian karena banyak sekali aplikasi pinjaman online yang tidak resmi dan cukup meresahkan di masyarakat. Pinjaman online yang dapat dipercaya harus memiliki track record yang bagus. Misalnya kantornya, pemiliknya, maupun badan hukumnya. 

Zaman sekarang saat kita dimudahkan dengan kecanggihan teknologi maka kita bisa mendapatkan tambahan modal melalui aplikasi pinjaman online yang dapat dilakukan secara online melalui smartphone maupun pc. Pelajari akad atau perjanjian yang diberikan oleh sistem sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Membaca akad dan peraturan akan meminimalisir terjadinya kesalahpahaman yang mungkin terjadi di kemudian hari. 

Aplikasi pinjaman online dapat membantu Anda mendapatkan tambahan modal usaha. Sama halnya dengan pinjaman di bank maupun di lembaga keuangan lainnya tentunya akan ada kesepakatan hukum yang harus ditaati oleh si peminjam. Jadi Anda perlu mempelajari aturan yang berlaku di tiap aplikasi pinjaman online dengan hati-hati.

Aplikasi Tunaiku

Tunaiku merupakan salah satu aplikasi pinjaman online yang dapat menjadi sunber modal usaha sampingan Anda. Tunaiku melayani kebutuhan modal usaha dengan akad atau perjanjian yang cukup memudahkan. 

Namun perlu diketahui bahwa Anda wajib membaca aturan dan perjanjian sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Kesalahan para nasabah pada umumnya tidak menaati aturan yang disepakai akibatnya sering terjadi tunggakan angsuran yang akan berakibat membengkaknya angsuran.

Untuk menggunakan aplikasi tunaiku sebaiknya melakukan pencatatan keuangan usaha dengan teliti sehingga dapat mengalokasikan penvembalian modal yang telah dipinjam dengan baik.

Usaha sampingan yang paling aman adalah yang sesuai dengan bakat dan minat. Karena usaha akan dijalankan dengan sepenuh hati tanpa beban. Beberapa usaha sampingan yang dapat ditekuninberkaitan dengan minat dan bakat adalah:

Bagi peminat kuliner dan masqk memasak tak ada salahnya membuat usaha kuliner sebagai sampingan. Misalnya membuat kue kering, donat, pizza mini, pentol bakso dll.

Bagi kamu yang hobi menggambar, desain tak ada salahnya memiliki usaha sampingan desain seperti desain kartu undangan, desain iklan, copywriting, dll.

Bagi penyuka fotografi kamu bisa menjadikan usaha sampingan fotografi di hari libur. Misalnya menerima orderan foto newborn, foto produk, dll.

Nah, dalam menjalankan usaha tersebut yang paling utama adalah pencatatan keuangan yang baik. Keseimbangan pengeluaran untuk modal, usaha, dengan keuntungan. Jika memutuskan menggunakan pinjaman baik pinjaman yang berasal dari pihak ketiga maupun aset pribadi maka harus disiplin dalam mengembalikan modal tersebut.