Oleh-oleh khas Jogja favorit yang wajib kamu ketahui

Lebaran tahun ini kami dikirimi oleh-oleh dari Jogja karena  Ibu Angkat ku mudik bersama keluarga nya ke kampung halamannya di Kota Gudeg tersebut.

Ada banyak sekali oleh-oleh yang dibawakannya untuk kami. Kebetulan memang dia menitipkan mobil yang katanya "tua" di rumah kami jadi sembari mengambil mobil mereka mampir ke rumah.

Ibu ku ini memang sangat rendah hati. Mereka masih saja setia dengan mobil berjenis sedan keluaran tahun 2000-an, meski pun merek yang sama telah mengeluarkan beberapa seri terbaru yang lebih bagus namun tidak sedikitpun dia tertarik untuk mengganti mobilnya.

Secara finansial keduanya bukanlah orang yang kekurangan uang kalau sekedar mau gaya-gaya an namun  prinsip mereka yang penting manfaatnya bukan gengsinya adalah sebuah prinsip yang mestinya menjadi contoh buat para keluarga muda seperti kami.

Balik lagi tadi ke soal oleh-oleh yang ia bawakan, aku mau cerita tentang apa saja oleh-oleh itu.

Bakpia kering

Panganan ini sudah dikenal luas seantero negeri, bakpia adalah oleh-oleh khas Jogja yang memiliki bentuk dan rasa yang khas. Bentuk bulat mini yang memiliki isi berbagai macam rasa ini enak banget apalagi dimakan dalam keadaan panas. Ada isi kacang hijau, durian, nangka, coklat, stroberi,dll.

Bakpia

Bakpia kering dan bakpia basah sebetulnya memiliki bentuk yang hampir sama, mirip nastar, bulat dan ada isinya. Namun bakpia ini tidak di panggang kering jadi isinya masih terasa lembut di mulut.

Jenang

Jenang adalah panganan lembut nan enak. Terbuat dari tepung ketan dan gula merah yang diadon sehingga lembut dan tidak lengket. Mirip seperti dodol. Rasa jenang bikin nagih karena tidak ada rasa bosan ketika menyantapnya.

Wingko babat

Bentuknya khas mirip kue basah, wingko dikemas sangat unik dengan kemasan yang cantik.

Kelanting

Kelanting dari Jogja agak mirip dengan kelanting yang ada di Sumatera namun rasanya khas, tekstur lebih ringan dan gurih.

Permen gula asam

Permen gula asam adalah salah satu oleh-oleh kesukaan anak-anak. Bentuknya sangat imut dibaluri kristal gula yang menarik hati. Rasa asam dan manis menyatu menjadi cita rasa unik dan enak.

Ikan bandeng presto

Ibu juga membawa ikan bandeng presto yang sangat enak disantap bersama nasi. Aku baru bisa menikmati ikan bandeng ketika dibuat seperti ini. Soalnya ikan bandeng terkenal dengan banyak tulangnya jadi agak susah jika dikonsumsi langsung.

Sekoteng

Sekoteng adalah minuman instan yang sangat enak. Cara menikmatinya dengan menyeduh sekoteng dengan air panas lalu tunggu hingga suhu turun sehingga dapat di minum. Anda akan menemukan sensasi yang unik bila meminumnya. Ternyata di dalamnya ada banyak penghuninya. Si Adek anak bungsuku bilang kalau banyak sekali jajanan di dalam sekoteng hihi. Jadi di dalamnya itu sudah ada jeli, asem.

Yangko

Namanya mirip dengan wingko, Oleh-oleh Jogja kali ini mirip marsmallo lembut sekali di mulut. Hampir seperti jeli dan sangat disukai oleh anak-anak. Dalam satu kota ada berbagai rasa yang enak. Nah kalau ke Jogja jangan lupa ya beli oleh-oleh Yangko.

Teh Tubruk

Selain makanan Ibuku juga membawa Teh Tubruk asli Jogja yang memiliki rasa yang khas. Wangi melati yang ada didalam teh sungguh membuat minuman ini menjadi sangat dirindukan. 

Sebenarnya masih banyak sekali oleh-oleh Jogja lainnya yang bisa Anda temukan tentunya. 

Terimakasih My Mom. Semoga ibu selalu sehat dan diberikan keluasan rezeki dan kebahagiaan Amin