7 Cara Mengelola Keuangan Rumah Tangga

Siapa yang pusing 7 keliling saat tanggal muda tiba?

Waduh kok tanggal muda sudah pusing sih? 

Haha 

Banyak kok banyak banget yang begini Anda tak sendiri. Apalagi akhir akhir ini kebutuhan pokok melonjak tajam, bagi yang sudah berkeluarga belum lagi biaya pendidikan anak, kebutuhan bayar cicilan dan sebagainya merupakan salah satu sebab mengapa para ibu rumah tangga suka pusing setiap tanggal muda.

Dompet bisa tebal dalam hitungan jam, namun setelahnya akan kembali menipis hihi.

Yuk ah kita sharing tentang cara mengelola keuangan rumah tangga agar dapat mengatasi pusingnya di tanggal muda.

Sebagai ibu rumah tangga yang bijak, sudah sepatutnya Anda bisa mengelola keuangan rumah tangga dengan baik. Biar semua kebutuhan keluarga bisa terpenuhi walau mungkin dana yang tersedia terbatas.

Inilah seni menjadi ibu rumah tangga. Bisa cerdas mengakali budget yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga. Nah, berikut ini sejumlah tips yang bisa Anda lakukan.

1. Ketahui Besar Pengeluaran Bulanan. 

Selama ini ibu harus mengetahui perkiraan pengeluaran bulanan. Jumlah tersebut bisa diketahui setelah kita berumah tangga beberapa waktu. Biasanya kita sudah bisa memperkirakan pengeluaran bulanan berdasarkan pengeluaran di bulan sebelumnya. 

Memang kadang untuk bulan-bulan tertentu seperti mendekati hari raya, ada peningkatan pengeluaran. Namun yang jelas kita sudah bisa memperkirakan besarannya sehingga budget yang tersedia tidak sampai melebihi estimasi pengeluaran tersebut. 

2. Selalu Punya Dana Cadangan. 

Akan lebih baik jika sebuah keluarga memiliki dana cadangan. Dana ini nantinya digunakan untuk hal-hal yang tak terduga atau hal-hal yang memang membutuhkan dana besar. Seperti misalnya, dana untuk pensiun, membeli rumah baru atau apapun itu. 

Sifat dana cadangan ini untuk kebutuhan jangka menengah atau jangka panjang. Dana cadangan ini perlu diberi tujuan khusus, bair kita pun focus saat mengumpulkannya. 

3. Gunakan Kartu Kredit untuk Bayar Tagihan Bulanan. 

Biar lebih mudah untuk menyelesaikan urusan  tagihan bulanan, Anda bisa manfaatkan kartu kredit.

Gunakan credit card untuk membayar tagihan listrik, air, telepon, internet, tv kabel dan lainnya. Semuanya menjadi lebih praktis. Manfaatkan fitur konsolidasi tagihan biar semua tagihan bulanan bisa lebih cepat diselesaikan.

4. Hindari Mudah Tergoda Belanja.

 Sebaiknya ibu-ibu sudah punya planning terhadap barang yang ingin dibeli. Ya, sekalipun kadang kalau sudah lihat barang bagus dengan harga terjangkau, seringnya gelap mata. Tapi setidaknya kita bisa coba minimalkan hal itu. 

5. Belanja Kebutuhan Keluarga Sekaligus. 

Misalnya untuk 1 atau 2 minggu ke depan, kita bisa sekalian belanja untuk kebutuhan keluarga. Selain menghemat, kalau kita belanja banyak, juga sering dapat diskon maupun rewards. Selain itu juga bisa lebih hemat waktu sebab sekali belanja bisa dipakai untuk kebutuhan selama sampai beberapa waktu mendatang. 

6. Biasakan Buat Daftar Belanjaan Saat Shopping.

 Ya, ini salah satu biar budget keluarga tidak sampai jebol. Sebab kalau sudah kadung belanja, kadang kita sering lupa dengan apa yang ingin dibeli. Dengan ada list belanjaan bisa membuat kita lebih fokus saat belanja. 

7. Diskusikan dengan Pasangan. 

Ya, biar lebih afdol lagi kalau soal keuangan ini jangan lupa untuk selalu mendiskusikan dengan pasangan. Walaupun mungkin pasangan Anda sudah percaya penuh pada Anda, namun untuk pengeluaran yang memerlukan dana besar sangat baik jika Anda lakukan diskusi terlebih dulu. Sehingga keputusan yang diambil merupakan kesepakatan bersama Anda berdua.

Begitulah beberapa cara untuk mengelola keuangan rumah tangga. Tentu saja tidak cukup kalau hanya dengan tujuh tips di atas. Karenanya buat pembaca blog ini, ayo kami undang untuk ikut berkomentar mengenai postingan ini ya. 

Bagaimana cara Anda dalam mengatur keuangan keluarga? Mari diskusikan di kolom komentar